Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

PERANGKAT KOMUNIKASI: DARI MERPATI POS SAMPAI PONSEL CANGGIH



PERANGKAT KOMUNIKASI: DARI MERPATI POS 
SAMPAI PONSEL CANGGIH
Oleh Casmudi, S.AP


Manusia adalah makhluk sosial. Saat kehidupan menuntut untuk saling berkomunikasi dari jarak jauh, maka teknologi alat telekomunikasi menjadi sebuah keniscayaan. Apalagi, jika dalam keadaan mendesak, maka informasi yang akurat harus segera diinformasikan. Kondisi inilah yang menuntut manusia untuk menciptakan sebuah alat telekomunikasi agar hubungan sosial tetap terjalin.Alat telekomunikasi telah mengalami perkembangan yang luar biasa. Dari yang sangat sederhana sampai alat telekomunikasi yang canggih telah melingkupi kehidupan manusia sebagai sarana komunikasi tanpa jarak dan batas.
Perkembangan perangkat komunikasi sungguh di luar dugaan. Begitu cepat dan mengagumkan. Pernahkah kita tahu, bahwa alat telekomunikasi kita jaman dahulu menggunakan piranti hewan, yaitu: menggunakan jasa merpati pos. Merpati pos menggunakan kepandaian dari burung merpati yang terkenal pintar, memiliki daya ingat kuat, kemampuan navigasi dan naluri alamiah untuk kembali ke sarang sebagai mengantar surat atau pesan. Merpati pos pertama kali digunakan oleh Sultan Bagdad, Nuruddin (1416) untuk mengirimkan pesan sekitar kerajaannya. Bukan hanya itu, Orang Romawi, Yunani dan Amerika pada masa Perang Dunia I (1914-1918).
            Setelah adanya penemuan Telegraf oleh seorang warga Amerika, Samuel F.B. Morse bersama asistennya Alexander Bain pada tahun 1837, maka proses mengirim dan menerima informasi atau pesandari jarak jauh menggunakan alat tersebut. Telegraf digunakan pertama kali pada tanggal 6 Januari 1838 dengan menggunakan kode morse. Oleh sebab itu, pesan melalui telegraf dinamakan pesan kabel atau kawat. Karena kebutuhan telekomunikasi semakin meningkat menyebabkan perluasan jaringan yang tidak terkendali. Dengan adanya penemuan baru berupa pesawat telepon, maka penggunaaan perangkat komunikasi tersebut semakin gencar.Apalagi perusahaan telekomunikasi PT Indosat (Indonesia Satelite Corporation) mulai membangun jaringan telepon gelombang mikro pada tahun 1967. Dimulai dengan jaringan Trans Sumatra dan Indonesia Timur. Selanjutnya, tahun 1976, satelit Palapa A-1 diluncurkan sehingga mengungkinkan jaringan telephon Indonesia meluas hingga mencapai luar negeri. Meskipun penggunaan telepon sangat diminati oleh masyarakat, tetapi kita juga mengenal  perangkat komunikasi berupa telegram. Telegram berisi kombinasi kode yang ditransmisikan oleh telegraf. Telegram menggunakan tarif mengirimannya yang lebih murah dari telepon, meskipun tarifnya dihitung berdasarkan jumlah karakter termasuk tanda baca. Apalagi, melalui telegram waktu yang dibutuhkan pun sangat singkat, kurang dari satu hari, tidak seperti surat biasanya. Di Indonesia, telegram dipopulerkan oleh perusahaan Telkom dengan dua jenis telegram, telegram biasa dan Indah.




Radio Panggil (Pager) Memasuki Abad 21
Setelah penggunaan perangkat komunikasi menggunakan perangkat kabel masih berjalan, perkembangan teknologi tak henti-hentinya mengalami perbaikan. Manusia pun berupaya untuk menggunakan perangkat komunikasi nirkabel alias bisa dibawa kemana-mana. Hal ini bertujuan untuk lebih memudahkan dalam  berkomunikasi. Perangkat komunikasi nirkabel yang pernah menjadi primadona adalah penggunaan radio panggil (pager).



Pager ditemukan tahun 1956 oleh Multitone Electronic di Rumah Sakit St. Thomas London oleh dokter-dokter yang sedang bertugas dalam kondisi darurat. Sejak saat itulah  pager semakin berkembang. Radio panggil atau Pager sering disebut sebagai Beeper. Istilah Beeper yang kemudian menjadi  ‘pager’ sebenarnya mulai  dikenal sejak tahun 1959, yaitu sejak perusahaan Motorola membuat produk berupa alat penerima pesan yang kecil dan portable hingga mudah dibawa oleh pemiliknya. Dengan demikian, Pager atau radio panggil merupakan perangkat komunikasi untuk menyampaikan dan menerima pesan pendek. Radio panggil bersifat numerik yang memungkinkan satu arah hanya dapat menerima pesan yang terdiri dari beberapa digit saja. Ada juga Radio panggil alphanumerik dengan sistem dua arah dapat mengirim pesan melalui surat elektronik atau SMS (short massage service).
Pager memilliki bermacam macam jenis perkembangan    protokol diantaranya  one way pager protocol, two one format, five/six tone format, golay format, nec D 3 format, POCSAG format, Mark IV/V/VI Formats, Swedish MBS Format, Radio Data System (RDS) Format, European Radio Message Standard (ERMES) Format, Hexadecimal Sequential Code (HSC) Format, morse code, FLEXTM Format, APOC Format, Two Way Paging, ReFLEXTM, inFLEXionTM, NexNetTM, New Code Formats From the PCIA High Speed Paging Committee.
Penggunaan pager atau radio panggil mempunyai tiga (3) tipe pada sistem yaitu:
1.      Radio panggil Numerik adalah tipe yang paling tidak rumit. Di dalamnya hanya tersedia urutan angka dan kode-kode untuk memanggil.
2.      Radio panggil Alphanumerik, pada dasarnya sama dengan radio panggil numerik, tetapi kelebihannya terletak pada tersedianya tempat untuk memuat tulisan dan surat elektronik (e-mail) untuk mengirim pesan
3.      Radio panggil Alphanumerik dua arah yang dapat mengirimkan pesan teks dengan hanya menggunakan tombol yang kecil.
Perlu diketahui, bahwa setiap pesan yang terhidang di layar pager, ada para operator yang mengedit setiap pesan yang masuk. Cara kerja Pager sangatsedarhana, yaitu: pesan yang dikirim oleh pengirim yang melalui provider service pager yang ditujukan pada ID atau nomor pager tertentu. Sedangkan, urut-urutan prosesnya adalah sebagai berikut:
1.      Hubungi operator pager tersebut dari telfon rumah (biasanya nomer  operator ada di belakang pager tersebut).
2.      Setelah terhubung dengan operator, operator akan meminta ID dari pager yang akan dituju.
3.      Kemudian pihak yang akan menyampaikan pesan ke pager tujuan membacakan pesan yang akan di kirim.
4.      Lalu sebelum operator mengirim pesan ke pager tujuan, operator akan mengulangi pesan yang telah kita sampaikan.
5.      Terakhir pesan terkirim ke pager tujuan. 
Namun kenyataannya, selain pager atau radio panggil yang mempunyai kelebihan sistem satu arah sehingga lokasinya tidak dapat ditetapkan, tetapi mempunyai beberapa kekurangan. Kekurangan tersebutyaitu: pesan dari setiap pengirim dengan radio panggil dapat ditangkap oleh jaringan radio panggil lainnya jika menggunakan layanan nasional sehingga pesan yang terkirim dapat dideteksi oleh para agen kriminal atau hukum yang tidak diinginkan. Mendapat panggilan pager berarti mendapatkan panggilan urgent. Ada semacam etika, bila kita menerima panggilan pager, maka kita harus mematuhinya. Itu sebabnya para pekerja di bidang jasa, seperti dokter, perawat, petugas pemadam kebakaran masih menggunakannya. Pemakaian pager di Indonesia muncul sebelum tahun 1997. Pelanggannya mencapai 800.000 orang. Namun karena harga perangkat yang terus menerus melambung tinggi, dampaknya adalah mengurangi jumlah pelangan menjadi sekitar 200.000 orang seiring dengan berkembangnya telepon selular atau telepon genggan (HP).
Perkembangan Ponsel Membuka Cakrawala Dunia
            Memasuki abad 21, peranan perangkat komunikasi sangat vital. Sebelum telepon genggam atau telepon selular (ponsel) digunakan oleh masyarakat di dunia, kita memanfaatkan jasa Surat Eletronik (E-mail) yang dipakai pada tahun 1960-an dan masih digunakan hingga saat ini. Fasilitas ini merupakan sarana mengirim surat melalui jaringan komputer, misalnya internet. Surat elektronik mulai dipakai pada tahun 1960-an. Saat itu melalui jaringan yang berbentuk dari kumpulan “mainframe”. Dan mulai tahun 1980-an mulai bisa dipakai oleh umum. Sedangkan,sejarah internet dimulai pada awal tahun 1990-an.
            Sejarah kedigdayaan pager atau radio panggil akhirnya tenggelam seiring hadirnya telepon genggam (HP). Hal ini dikarenakan, telepon genggam yang akrab disebut sebagai Telepon selular (ponsel) menjadi media informasi dan telekomunikasi yang relatif murah, cepat dan up-to-date serta sifatnya yang dua arah. Dengan adanya ponsel, informasi diperoleh si pengguna secara lebih lengkap, lebih informatif dan lebih aktual. Secara otomatis fasilitas yang pertama dipakai adalah fasilitas SMS (Short Message Service) yang diuji coba pertama kali pada Desember 1992.Pesan itu dikirim dari sebuah PC ke sebuah telepon seluler dalam jaringan GSM milik operator seluler Vodafone di Inggris. Hal itulah yang menjadi dasar dari satu aplikasi terpenting komunikasi nirkabel.
Sejarah penemuan telepon genggam berawal pada tahun 1921, yaitu: saat Departemen Kepolisian Detroit Michigan, USA mulai menggunakan telepon mobil satu arah. Selanjutnya, pada tahun 1940, Galvin Manucfatory Corporation (sekarang: Motorola) mengembangkan Handle-talllkle SCR536 untuk keperluan komunikasi di medan perang saat perang Dunia II. Tetapi, cikal bakal telepon genggam adalah  munculnya SCR-194 yang memiliki bobot sekitar 11 kg dan jarak jangkauan sinyal sejauh 8KM yang pertama kali dibuat dan digunakan oleh tentara AD, U.S. Army Signal Corps Engineering Laboratories at Fort Monmouth, New Jersey. Radio ini menggunakan Sinyal AM sebagai perantara komunikasinya. Namun, bentuk telepon genggam yang lebih praktis diciptakan oleh Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, yang disebut dengan Coverage Area Dinamis Adaptive Total (DynaTAC). Alat ini menjadi piranti komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.




            Perkembangan telepon selular (ponsel) telah melewati beberapa periode yang sering disebut dengan nama Generasi. Setiap generasi, ponsel memberikan ciri khusus dalam pemakaian komunikasi. Adapun, perkembangan generasi ponsel adalah sebagai berikut:
1.      Generasi 0
Radio komunikasi yang awalnya hanya satu arah berkembang menjadi dua arah. Hal ini dikarenakan frekuensi yang digunakan berubah menjadi Frequency Modulated (FM). Generasi ini merupakan periode dimana ponsel mulai diperkenalkan. Munculnya Portable Handie-talkie SCR536 yang masih menggunakan sebuah sistem radio VHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTN landline. Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini. Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh insinyur-insinyur dari Bell Labs pada tahun 1947 yaitu: munculnya telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler yang baru dikembangkan pada 1960-an.



2.      Generasi 1
Pada periode ini ponsel generasi pertama disebut 1G. 1G merupakan ponsel pertama yang diperkenalkan pada tahun 1973 oleh Martin Cooper dari Motorola Corp dan diperkenalkan kepada publik pada 3 April 1973. Teknologi yang digunakan 1G masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz-894 Mhz dan dioperasikan pada Band 800 Mhz. Salah satu kelemahan generasi 1G adalah ukurannya yang terlalu besar untuk dipegang oleh tangan.



3.      Generasi 2
Generasi kedua atau 2G muncul pada sekitar tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan teknologi GSM dengan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800 Mhz. Pada generasi 2G, sinyal analog sudah diganti dengan sinyal digital. Penggunaan sinyal digital memperlengkapi ponsel dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membahayakan bagi penggunanya.


4.      Generasi 3
Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000.Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya sistem operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap dan sistem operasi yang digunakan antara lain Symbian, Android dan Windows Mobile.



5.      Generasi 3.5
Setelah melewati 1G, 2G, 2.5G, 3G, maka muncul generasi setengah antara 3 dan 4 G, yaitu: teknologi 3,5G yang diakibatkan kebutuhan masyarakat yang semakin pesat dalam hal bertukar data dan berkomunikasi. Adapun yang termasuk teknologi 3,5G yaitu HSDPA, WiBro, dan lain-lain.
6.      Generasi 4
Generasi ini disebut 4G. 4G menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel seperti Wireless Broadband (WiBro), CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan lain-lain. Teknologi 4G memberikan kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda serta pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia, seperti, video conferencing,online game, dan lain-lain.


 Perkembangan ponsel setiap tahun selalu berganti model dan spesifikasi. Dari model yang paling ribet sampai yang paling praktis dan canggih dengan berbagai fitur. Perkembangan tersebut menunjukan bahwa alat telekomunikasi berupa ponsel semakin dibutuhkan. Sedangkan, perkembanganponsel bisa kita kelompokan dalam  dua (2) berdasarkan tahun beredarnya, yaitu:
A.    Tahun 1983 – tahun 1999.
Periode  ini menggambarkan awal mula muncul ponsel diluncurkan sampai ponsel yang mempunyai layar monochrome. Sedangkan, jenis ponsel yang muncul pada periode ini adalah sebagai berikut:
1.      Tahun 1983: Ponsel komersial pertama dirilis dengan diluncurkannya Motorola DynaTAC 8000x yang bentuknya besar dan berat.
2.      Tahun 1989: Tahun diluncurkannya produk Motorola dengan ponsel MicroTAC 9800x yang lebih ringan dan lebih kecil dibanding ponsel seri Motorola DynaTAC sebelumnya.
3.      Tahun 1993: Perusahaan IBM memperkenalkan ponsel cerdas (smartphone) yang diberi nama Simon yang  berfungsi bukan hanya sebagai ponsel tetapi memiliki fitur kalender, buku alamat, world clock, kalkulator, notepad, e-mail serta game. Smartphone ini juga telah didukung oleh layar touch screen dan diluncurkan ke pasaran pada 1994 oleh BellSouth.
4.      Tahun 1995: Pada tahun 1995 ponsel memiliki ukuran yang sangat besar dan juga tebaldan  memiliki antena yang panjang untuk mendapatkan sinyal.


 
5.      Tahun1996: Motorola merilis StarTAC, ponsel pertama yang berdesain clamshell sekaligus ponsel pertama yang menggunakan layar display. Ponsel ini juga menyandang gelar sebagai ponsel pertama di dunia dengan fitur getar. Ponsel ada tahun ini, antenanya lebih pendek. Ponsel yang terkenal pada tahun ini adalah  Nokia 9000. Sedangkan Motorola mengeluarkan ponsel clamshell sebagai StarTAC, yang dapat dilipat seperti cangkang kerang.



6.      Tahun 1997: Ponsel masih ada yang  menggunakan antenna yang membuat ponsel besar dan tebal itu terlihat lebih baik dari sebelumnya. Contoh produk yang dikeluarkan oleh  provider telco AT&T dan Nokia Communicator 9000 yang menggunakan Fitur layar LCD dan keyboard QWERTY yang lengkap.


7.      Tahun 1998: Ponsel masih menggunakan antenna, tetapi tersedia dengan berbagai warna. Contoh produk adalah Nokia 5110.


8.      Tahun 1999: Ponsel masuk dalam teknologi second generation network (2G) yang bisa mengirim dan menerima pesan. Contoh produk adalah Nokia 7110 yang dilengkapi fitur WAP mobile web surfing yang berfungsi untuk mengakses dunia maya via internet. Ponsel pada tahun ini sudah tidak menggunakan antenna dan bentunya lebih kecil seperti pada Nokia 3210. Pada tahun ini juga muncul ponsel yang terintegrasi dengan perangkat GPS seperti  produk Benefon  yang dikeluarkan oleh vendor Geosentric. Ada juga ponsel yang terintegrasi dengan kamera seperti ponsel VP-201 yang dikeluarkan oleh vendor Kyocera. 


 
B.     Tahun 2000 - sekarang
Pada periode ini, ponsel yang mempunyai teknologi layar sentuh (touchscreen) mulai diluncurkan. Sedangkan jenis ponsel yang muncul pada perode ini adalah sebagai berikut:

1.      Tahun 2000: Ponsel pertama dengan teknologi touchscreen seperti ponsel Motorola yang menyediakan touchscreen dengan layar yang masih hitam putih. Pada tahun ini juga muncul ponsel musik  dengan format MP3 seperti ponsel  Samsung SCH-M105.



 2.      Tahun 2001: Muncul ponsel monochrome yang menggantikan ponsel hitam putih seperti ponsel Nokia 8250 dengan bentuk yang kecil dan ramping, serta antena yang telah hilang. Muncul juga ponsel musik yang mulai diminati masyarakat dengan ponsel Siemens SL45 yang menjadi ponsel musik pertama di dunia dengan kapasitas memori internal 32MB yang dapat diperluas dengan tambahan kartu memori eksternal MMC. Ponsel ini dapat memutar file musik digital berformat MP3, dan daya tahan baterainya bisa mencapai 5 jam. Sayangnya ponsel Siemens SL45 masih menggunakan antena luar. 


 
3.      Tahun 2002: Research In Motion(RIM) menciptakan sebuah peranti yang dinamakan BlackBerry 5810 yang merupakan cikal bakal ponsel BlackBerry yang dikenal masyarakat. BlackBerry pertama yang terintegrasi dengan telepon. Sayangnya tidak ada speaker dan mikrofon. Pada tahun ini juga muncul ponsel dengan layar berwarna dan kamera seperti ponsel  Nokia 7650dengan model slidding, kamera 0,3MP.


 
4.      Tahun 2003: Muncul ponsel dengan dua layar seperti ponsel Samsung S300 dengan model flip yang disediakan layar dalam dan luar. Layar depan berfungis untuk mengetahui jam dan juga telepon dan pesan yang masuk.



5.      Tahun 2004: Muncul ponsel dengan desain Indah seperti ponsel Motorola RAZR V3 yang mempunyai desain segi empat yang super tipis, bentuk yang ramping, bentuk flip, dua layar, kamera VGA dan masih banyak fitur lainnya.

 
 6.      Tahun 2005: Muncul ponsel yang dilengkapi dengan fitur Walkman, seperti ponsel Sony Erricson W800i.




7.      Tahun 2006: Muncul ponsel yang dilengkapi WiFi seperti ponsel Samsung SGH-P200 yang merupakan ponsel pertama yang dilengkapi fasilitas WiFi (WLAN).



 8.      Tahun 2007: Generasi iPhone sebagai ponsel dengan 100 persen layar sentuh, tanpa disertai sama sekali oleh tuts kibor atau pun pen stylus. iPhone dapat dikatakan mewakili produk yang futuristik dan konsisten terhadap filosofi Apple, yaitu simpel dan elegan dan menggunakan sistem operasi iOS, touchscreen yang canggih dan banyak aplikasi dan mengadopsi teknologi 3G. Tahun ini juga muncul ponsel Android pertama yang masuk ke pasaran seperti HTC Dream atau HTC G1dengan layar slider dan keyboard full qwerty. Versi Android masih versi 1.6. dan Prosesor pun masih 528MHz.

 9.      Tahun 2009: Beredarnya ponsel dengan layar definisi tinggi seperti Samsung i8910 atau Samsung Omnia yang dilengkapi teknologi AMOLED, memastikan tampilan layar benar-benar tajam dan cerah. Layar ini juga berfungsi sebagai peranti input karena sudah mendukung teknologi touch screen. Ada juga ponsel Motorola Milestone yang hadir dengan touchscreen, QWERTY, OS Android, dan fitur-fitur canggih untuk bekerja.

 
 10.  Tahun 2010: Era  ponsel dengan bentuk batu bata yang keren seperti Motorola Backflip yang  layarnya yang bisa diputar ke belakang sehingga memudahkan kamu untuk menggunakan touchscreen.


11.  Tahun 2011: Ponsel semakin tipis dan ramping seperti Samsung Galaxy S II dengan fitur kamera 8MP, layar AMOLED, OS Android, tebal ponsel yang kurang dari 1 cm, suport untuk internet, telefon dan juga GPS.

12.  Tahun 2012: Ponsel semakin canggih seperti ponsel Nokia Lumia 800 dengan Windows 7 Mobile Edition. Bisa digunakan untuk GPS, internet, radio, komputer dan dan lain-lain. Ada juga ponsel Nokia 808 Pureview yang tidak kalah canggihnya.

             Di tahun 2014 sekarang ini, ponsel canggih semakin mudah diperoleh dengan harga  yang terjankau. Bahkan anak-anak sekolah saja sudah terbiasa memakai ponsel canggih tersebut. Hal ini dikarenakan, ponsel canggih dengan harga murah yang diproduksi Negara Tirai Bambu (RRT) dan produk lokal telah membanjiri pasaran ponsel di seluruh Indonesia. Jangan kaget, ponsel canggih dengan fitur-fitur yang menawan sudah bisa dimiliki masyarakat kalangan  menengah ke bawah. Sungguh perkembangan perangkat komunikasi yang luar biasa. Selanjutnya, kita berpikir seperti apa ponsel-ponsel yang akan muncul di masa depan?
Inovasi Ponsel Masa Depan
Teknologi perangkat komunikasi akan terus melakukan inovasinya. Oleh sebab itu, ponsel canggih masa depan yang akan mengelilingi hidup kita akan menjadi kenyataan. Kita memahami bahwa kebutuhan masa depan manusia pun akan terus berkembang. Dengan demikian, ponsel canggih pun akan mengimbangi kebutuhan perangkat komunikasi yang mampu memanjakan manusia. Ada beberapa gambaran prototype ponsel masa depan yang akan dikembangkan oleh vendor-vendor terkemuka dan menarik perhatian kita, seperti:
1.      Nokia 888. Ponsel Nokia 888 ini menggunakan baterai cair, pengenalan suara, layar sentuh fleksibel, penutup tubuh yang sensitif yang memungkinkan untuk memahami dan menyesuaikan diri dengan lingkungan.
2.      Kyocera Flexible. Smartphone dengan layar OLED yang fleksibel yang mengalami perubahan berbentuk dari bentuk kerang menjadi seperti dompet.
3.      LG Flutter Concept Phone.  Smartphone yang dapat dilipat dan dibuka layaknya kipas dengan layar sentuh OLED yang fleksibel.
4.      Kambala Ear-Phone. Merupakan sebuah ponsel yang dapat diubah menjadi earphone. Bagian tengah ponsel ini digunakan sebagai klip lubang suara, layar flexi memiliki kemampuan untuk mengirimkan gambar. 
5.      NEC "Tag" Phone Concept. Sebuah konsep ponsel yang menarik dari Desain NEC, Ponsel ini dapat ditekuk dan diputar sesuai dengan keinginan anda. Sehingga bisa digulung atau dilipat di saku anda. 




            Kita berharap dengan adanya kemajuan perangkat komunikasi menjadikan manusia semakin bijak untuk memanfaatkan dalam tindakan yang berguna. Kita jangan sampai diperbudak dengan adanya kemajuan teknologi perangkat komunikasi tersebut. Justru, kemajuan teknologi tersebut akan menambah wawasan manusia di tengah derasnya modernisasi. Selamat menikmati kecanggihan ponsel demi komunikasi global tanpa batas!

Referensi:
Hptekno.com. (2013). Sejarah Pager Radio Panggil. Diambil dari http://www.hptekno.com/2013/06/17/sejarah-pager-radio-panggil/
http://bigpoe.blogspot.com/2012/04/perkembangan-ponsel-dari-masa-ke-masa.html
www.google.com

1 comment for "PERANGKAT KOMUNIKASI: DARI MERPATI POS SAMPAI PONSEL CANGGIH"

gadget news April 11, 2020 at 10:32 PM Delete Comment
jaman sudah mulai cepat berubah. 10 tahun lalu saya pengguna ponsel monokrom. sekarang sudah digesr dengan teknologi layar sentuh,4g dan os android.