Rasmudi yang Mengais Berkah dari Gerobak Tahu Gejrot

  

Mengais Berkah dari Gerobak Tahu Gejrot (Sumber: dokumen pribadi)

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan melakukan pekerjaan yang baik, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.” (QS. Al-Bayyinah, 98:7)

Maksud dari ayat Al-Qur’an di atas menunjukan bahwa manusia adalah makhluk yang paling mulia. Karena, mempunyai akal dan pikiran. Agar, bisa bekerja keras untuk kelangsungan hidupnya. Oleh sebab itu, hendaknya manusia bisa memberikan manfaat bagi sesamanya dan makhluk lain secara menyeluruh.

Bekerja keras bertujuan untuk mendapatkan rejeki yang halal. Dan, rejeki memang harus dijemput dengan segala cara. Salah satunya dengan berdagang. Berdagang pun mempunyai banyak cara. Ada yang harus diam di tempat atau lapak dagangan. Ada juga yang harus berkeliling untuk mendapatkan pelanggan lebih banyak.

Berdagang kuliner adalah usaha yang banyak digeluti orang. Apalagi, jika merantau di kota besar. Menjual kuliner khas Cirebon seperti Tahu Gejrot bisa menjadi pilihan tepat, karena banyak peminatnya. Maka, bukan hanya mengais rejeki, tetapi mampu mengenalkan kuliner khas daerah.

Rasmudi (40 tahun), merupakan salah satu perantau asal Brebes Jawa Tengah yang mengadu nasib di kota besar. Dia berusaha dengan berjualan tahu gejrot di Kota Tangerang Banten.

Lebih dari 10 tahun, dia mengais rejeki dengan berjualan tahu gejrot. Setiap hari, dia berkeliling menjajakan tahu gejrot dengan gerobak dorongnya. Berharap besar agar orang lain membeli barang dagangannya.

Kulit tubuhnya yang terlihat gelap karena pengaruh sengatan matahari. Dan, debu-debu yang beterbangan dari segala penjuru jalan raya. Dia lakoni dengan senyuman manis dan penuh keikhlasan.  

  

Rasmudi, penjual tahu gejrot di Tangerang asal Brebes Jawa Tengah (Sumber: dokumen pribadi)

Menjual Tahu Gejrot

Kenyataannya, menjual tahu gejrot tidak semudah apa yang dibayangkan banyak orang. Puluhan tahun yang lalu memang begitu mudah. Di mana, para pesaing masih sedikit. Sekarang, menjual tahu gejrot harus dilakukan lebih giat lagi. Bahkan, perlu melakukan inovasi seperti menjual produk kuliner tambahan.

Dan, Rasmudi juga menjual kuliner tambahan seperti cireng dan lumpia. Dengan demikian, pelanggan bisa memilih kuliner yang sesuai seleranya. Namun, tahu gejrot tetap menjadi kuliner andalan. Dengan cita rasa khas kuliner Cirebon.

Tahu goreng dipotong-potong. Dan disajikan di atas piring tanah liat. Kemudian, disiram dengan cairan dari campuran kecap dan asam. Juga, tidak lupa ditambah bawang merah dan cabe rawit yang diulek terlebih dahulu. Selanjutnya, disiram di atas potongan-potongan tahu tersebut. Rasanya gurih dan pedas yang mampu menggugah selera.

Perlu diketahui bahwa berjualan selalu berlaku “untung dan rugi”. Jika, Dewi Fortuna sedang berpihak padanya, maka rejeki akan datang tidak terhingga. Rasmudi akan membawa keuntungan dalam berdagang.

Namun, jika Allah SWT menghendaki lain, maka barang dagangan hanya bisa kembali modal. Bahkan, bisa rugi materi dan waktu. Tetapi, apapun yang terjadi harus selalu disyukuri. Hal yang jangan dilupakan adalah menjaga kualitas rasa. Agar, pelanggan tetap setia membeli barang dagangannya.

Jika, sudah bekerja maksimal, tetapi Allah SWT menentukan hal yang berbeda (memberikan kerugian). Maka, “narimo ing pandum” (menerima apa adanya) adalah sebuah keharusan. Sebab, setiap orang sudah ditetapkan rejekinya oleh Allah SWT. Terpenting, manusia sudah berusaha maaksimal untuk merubah nasib yang lebih baik.  

           

Mengais rejeki dengan berjualan tahu gejrot (Sumber: dokumen pribadi)

Perginya Anak Kesayangan

Menarik, Rasmudi harus meninggalkan anak dan istrinya. Saat pergi merantau untuk berdagang. Anak dan istrinya masih tinggal di rumah mertuanya Brebes Jawa Tengah. Maklum, dia belum diberi rejeki untuk membangun rumah sendiri. Namun, kesabaran dia benar-benar patut diacungi jempol. Ketika, orang-orang seusianya di kampung sudah mampu membuat rumah sendiri.

Di Tangerang, ia tinggal di tempat yang sederhana ala perantau. Yang penting bisa untuk beristirahat dan melepas penat. Setelah seharian berkeliling menjual tahu gejrotnya. Sebagai orang tua yang baik, beberapa bulan sekali, dia mesti pulang ke kampungnya di Brebes Jawa tengah. Untuk menengok anak dan istrinya.

Dia bersyukur dikaruniai  dua anak. Anak pertama perempuan yang masih SD dan anak kedua laki-laki yang masih balita. Sebenarnya, anak kedua lahir kembar (Azam dan Izam). Namun, rasa sayang Rasmudi harus diuji. Anak kembar tersebut sering sakit-sakitan dan sering berobat ke rumah sakit.

Bahkan, setahun lalu, Allah SWT begitu sayang untuk mengambil Azam (anak tertua) ke pangkuan-Nya. Ketika, anak itu sedang lucu-lucunya dan menjadi kebanggaan keluarga. Kesedihan tersebut membuat Rasmudi berat untuk meninggalkan kampungnya. Namun, demi “dapur tetap ngebul”, maka dia harus tetap mengais berkah dari gerobak tahu gejrot.

            Tidak ada yang lebih menggembirakan baginya. Bahkan, rasa lelah pun terasa hilang seketika. Ketika, dia bisa berkumpul bersama keluarga. Senyum kedua anaknya yang masih kecil, mampu membuat kehidupannya makin berwarna. Meskipun, harta berlimpah masih jauh darinya.

Pribadi yang sayang keluarga (Sumber: dokumen pribadi)

Seperti layaknya keinginan besar orang lain. Dia juga mempunyai keinginan besar seperti ingin membuat rumah sendiri semampunya. Jika, ada rejeki lebih maka ingin pergi umrah atau haji. Kapan? Biarlah Allah SWT yang menjawabnya dalam setiap bait doa yang dipanjatkan ketika sholat.  Allah Maha Pemurah, Dia akan memberi kepada hambanya yang selalu tunduk dan patuh di hadapan-Nya.

#AwaliDenganKebaikan

Bekerja di luar ruangan seperti Rasmudi yang berdagang tahu gejrot di jalanan. Memang, menanggung risiko yang lebih besar dibandingkan bekerja di dalam ruangan. Di mana, kecelakaan kerja bisa datang kapan saja. Oleh sebab itu, perlu adanya perlindungan yang bisa menjamin kehidupan setiap orang. Agar, kenyamanan hidup bisa diperoleh kapanpun dan di manapun.

Apalagi, jika manusia ingin mewujudkan sebuah mimpi besar menjadi kenyataan (Big Dream Come True). Maka, setiap orang perlu #AwaliDenganKebaikan untuk membuat rencana keuangan. Di mana, memiliki sebuah produk asuransi menjadi solusi yang baik.

#AwaliDenganKebaikan (Sumber: InfoBrand.id)

Perlu dipahami bahwa banyak perusahaan asuransi yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah perusahaan asuransi yang berbau Syariah. Oleh sebab itu, Asuransi Syariah Indonesia  bisa menjadi rekomendasi bagus buat anda.

Di mana, perusahaan asuransi yang bernama Allianz Syariah mempunyai  4 (empat) produk yaitu:

1.    Allisya Protection Plus

2.    Allisya Maxi Fund Plus

3.    Allianz Tasbih

4.    Fitur Wakaf (Fitur tambahan)

Allianz Syariah sebagai salah satu dari Asuransi Syariah Indonesia (Sumber: Media Indonesia)

Dari 4 (empat) produk Allianz Syariah tersebut, maka Produk Asuransi Syariah bisa menjadi pilihan  anda. Dengan produk Allisya Protection Plus merupakan program asuransi jiwa unit link syariah yang menjadikan mimpi Anda jadi nyata. Demi meraih kesejahteraan penuh berkah.

Allisya Protection Plus sebagai program asuransi jiwa unit link syariah (Sumber: KeMalangAja.com)

Menarik, produk AlliSya Protection Plus mempunyai beberapa keunggulan untuk memberikan perlindungan maksimal plus potensi nilai investasi. Baik saat Anda berada di samping keluarga tercinta bahkan ketika Anda sudah tiada.

1.    LENGKAP (Pilihan manfaat perlindungan aset & penghasilan yang lengkap terhadap risiko kehidupan yang tidak terduga).

2.    FLEKSIBEL (Metode & jumlah pembayaran Kontribusi sesuai rencana keuangan).

3.    RINGAN (Iuran asuransi & ujrah administrasi tahun Polis ke-1 mulai ditagihkan sejak tahun Polis ke-2).

4.    ADIL (Tersedia bagi surplus underwriting / bagi hasil (apabila ada)* dari dana Peserta berdasarkan perhitungan keuangan perusahaan Asuransi).

5.    TENANG (Tersedia pilihan Fasilitas Polis Syariah tetap berlaku selama 10 tahun pertama untuk kelangsungan masa perlindungan. **) Khusus pengajuan Polis baru. Sesuai dengan syarat dan ketentuan Polis yang berlaku).

Di luar itu, dengan AlliSya Protection Plus sebagai asuransi jiwa unit link Syariah, maka peserta akan memperoleh 100% Santunan Jiwa* + potensi Nilai Investasi** apabila meninggal dunia sebagai warisan bagi keluarga tercinta.

Jadi, bukan hanya Rasmudi yang mengais berkah gerobak Tahu Gejrot, yang mempunyai mimpi besar. Tetapi, siapapun juga mampu mewujudkan mimpi besarnya, jika mampu mengatur keuangan mereka. Dengan memiliki jaminan perlindungan hidup. Dan, melalui produk Allianz Syariah, maka siapapun mampu meraih kesejahteraan penuh berkah. Aamiin Ya Rabbal ‘Aalamiin.  

Location:

Share :