PERESMIAN PABRIK DAUR ULANG BOTOL PLASTIK PET TERBESAR DAN TERMUTAKHIR DI INDONESIA
PT. Veolia Services Indonesia yang berlokasi di Pasuruan Jawa Timur (Sumber kabarpos)
Sampah,
khususnya sampah plastik masih menjadi masalah serius di Indonesia. Karena,
sampah plastik tidak bisa terurai hingga ratusan tahun. Oleh sebab itu,
masyarakat diharapkan untuk #BijakBerplastik dalam penggunaan plastik,
khususnya plastik sekali pakai.
Perusahaan
swasta Danone-AQUA sebagai pelopor kolaborasi dan partisipasi konsumen,
mengumpulkan lebih banyak plastik dari yang perusahaan gunakan di tahun 2025,
menuju penyelesaian sampah plastik di Indonesia.
Perlu
diketahui bahwa Gerakan Bijak Berplastik sudah berjalan selama 3 tahun.
Dan, terus menciptakan inisiatif demi mendukung terciptanya ekonomi sirkular.
Oleh sebab itu, melalui 3 pilarnya, Danone-AQUA berupaya untuk melakukan aksi
pengumpulan, edukasi dan inovasi. Danone-AQUA terus bergerak demi mendukung
agenda pemerintah, dalam menangani sampah plastik di laut sebesar 70% pada
tahun 2025.
Ada
beberapa tindakan yang bisa dilakukan sebagai implementasi program #BijakBerplastik,
yaitu 1) Kurangi pemakaian plastik yang tidak perlu; 2) Plastik yang anda pakai
bisa digunakan kembali; 3) Pilah jenis sampah dengan memisahkan plastik yang
bisa didaur ulang; dan 4) Daur ulang sampah plastik, dengan memastikannya dapat
sampai ke tempat daur ulang. Sejak tahun 2013, Danone-AQUA telah mulai memproduksi botol plastik kemasannya dengan material daur ulang. Ini merupakan
inisiatif pertama di Indonesia.
Botol plastik PET yang siap didaur ulang (Sumber: dokumen pribadi)
DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK
Bersyukur
sekali, sampah plastik khususnya botol plastik PET (Polyethylene
Terephthalate) bisa didaur ulang menjadi barang bernilai ekonomis. Bahkan,
mampu menciptakan ekonomi sirkular (circular economy). Maka, Danone-AQUA
mendorong penguatan ekosistem daur ulang dan ekonomi sirkular di Indonesia, bekerja
sama dengan PT. Veolia Service Indonesia.
Sebagai
informasi bahwa PT. Veolia Services Indonesia merupakan perusahaan global yang
berbasis di Perancis. Perusahaan tersebut mempunyai pengalaman dan keahlian
yang kuat dalam teknologi daur ulang plastik.
Danone-AQUA
sangat mendukung PT. Veolia Services Indonesia dengan adanya Peresmian
Pabrik Daur Ulang Botol Plastik PET Terbesar dan Termutakhir di Indonesia. Memanfaatkan teknologi termutakhir, keberadaan pabrik ini mendukung upaya Danone-AQUA untuk meningkatkan
kandungan daur ulang botol plastik hingga 3X dari yang ada saat ini pada tahun 2022. Pabrik tersebut dibangun di atas lahan lebih dari 7.000 m2, yang merupakan salah satu tenant
kawasan industri PT. SIER Pasuruan Jawa Timur.
PT. Veolia Services Indonesia (tampak dari udara) (Sumber: Inews)
Didukung
oleh Danone-AQUA, fasilitas daur ulang yang ada I pabrik tersebut merupakan upaya untuk memperkuat ekosistem
daur ulang dan ekonomi sirkular. Serta, meningkatkan tingkat pengumpulan sampah
plastik di Indonesia. Nantinya, proses daur ulang menjadi lebih efisien dengan skala
yang lebih besar untuk mengumpulkan, menyeleksi dan mengelola proses plastik.
"Veolia Indonesia berkomitmen untuk
mendukung agenda pemerintah dalam mengatasi permasalahan plastik. Oleh karena
itu kami telah memutuskan untuk membangun Pabrik Daur Ulang Plastik PET di
Indonesia. Untuk mengamankan bahan baku dalam operasi kami, kami akan bekerja
dengan aktor pengumpulan sampah plastik di beberapa kota di Indonesia dan
diharapkan untuk mengembangkan model pengumpulan inklusif yang dapat
memberdayakan sektor informal" (Beritasatu/22/32019)
Pernyataan
dari President Director of PT. Veolia Services Indonesia, Sven
Beraud-Sudreau di Pasuruan, Kamis (21/3/2019) memberikan gambaran penting.
Bahwa, kontribusi pihak swasta sangat perlu untuk memberikan andil mengurangi
kuantitas sampah plastik dan menjadikan Indonesia Bersih. Bahkan, Misi PT.
Veolia Services Indonesia sangat mulia, yaitu menghilangkan plastik polusi di
Indonesia pada tahun 2040.
PERESMIAN PABRIK
Menurut
Menteri Perindustrian RI menyatakan bahwa tahun 2022, Indonesia akan menjadi
tuan rumah KTT 6-20. Di mana, salah satu topik penting adalah perlunya
keberadaan industri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Pemerintah
mendorong perlunya pembangunan industri dengan konsep industri hijau yang ramah
lingkungan. Dengan memanfaatkan sampah yang berdaya guna (nilai ekonomi). Agar,
terjadinya sirkular ekonomi dan sumber daya akan terus dimanfaatkan dalam
sebuah lingkaran ekonomi.
Perlunya
mengolah kemasan produk sekali pakai yang bisa menjadi produk bernilai tambah.
Hal tersebut perlu diperhatikan oleh para pelaku industri. Di mana, di
Indonesia mempunyai 600 industri skala kecil dan 700 industri skala besar. Dengan
adanya pengolahan penciptaan produk bernilai tambah, maka mampu menghasilkan
pemasukan sebesar Rp10 triliun per tahun. Investasi sendiri mampu mendongkrak
pemasukan sebesar Rp7,5 triliun per tahun.
Saat
Pandemi Covid-19, perekonomian Indonesia mengalami kontraksi sebesar 0,71% pada
kuartal pertama 2021. Diharapkan, mampu tumbuh titik positif pada kuartal kedua
2021. Karena, para pelaku industri melakukan proses pendaurulangan sampah
plastik. Apalagi, bangsa Indonesia sangat terbuka dengan adanya investasi asing
dalam hal daur ulang sampah plastik.
Nilai
investasi nasional bidang industri sebesar Rp219,7 triliun masih dinilai baik. Dalam
sector manufaktur, bangsa Indonesia memiliki PMI (Purchasing Manufacture
Indeks) di bulan Mei 2021 sebesar 55,3 (di atas 50). Hal ini menunjukan
bahwa industri manufaktur Indonesia dalam level ekspansif, bahkan agresif.
Bersyukur,
akhirnya masalah daur ulang sampah botol plastik PET skala raksasa menemukan
solusi. Pabrik daur ulang milik PT. Veolia Services Indonesia diresmikan oleh
Menteri Perindustrian RI Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si. Peresmian PT.
Veolia Services Indonesia dilakukan secara virtual dan disiarkan secara
langsung di channel Youtube AQUA Lestari pada hari Rabu, 30 Juni
2021, Pukul 10.00-12.00 WIB.
Poster acara peresmian pabrik daur ulang PT. Veolia Services Indonesia (Sumber: Danone-AQUA)
Adapun,
acara peresmian pabrik daur ulang tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat
penting, seperti:
1. Dr.
Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si. selaku Menteri Perindustrian RI.
2. Dra.
Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. selaku Gubernur Jawa Timur yang diwakili
oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur Drajad Irawan.
3. H.M.
Irsyad Yusuf, SE., MMA. Selaku Bupati Pasuruan Jawa Timur.
4. Rosa
Vivien Ratnawati, SH. MSD selaku Direktur Jendral Pengolahan Limbah, Sampah dan
Bahan Beracun Berbahaya (PLSB3) Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) RI.
5. Connie
Ang selaku President Director of Danone-AQUA.
6. Sven
Beraud-Sudreau selaku President Director of Veolia.
Peresmian pabrik PT. Veolia Services Indonesia secara virtual oleh Menteri Perindustrian RI Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si. (Sumber: Youtube AQUA Lestari/diolah)
Penandatanganan prasasti pabrik PT. Veolia Services Indonesia oleh Menteri Perindustrian RI Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si. (Sumber: Youtube AQUA Lestari/diolah)
Yang
menarik dari peresmian pabrik daur ulang tersebut adalah kemampuan PT. Veolia
Service Indonesia mendaur ulang botol plastik sebanyak 25 ribu ton per tahun.
Semoga tahun 2025, sampah plastik yang mengalir ke laut mampu berkurang sebanyak
70%.
Bagian pengolahan daur ulang PT. Veolia Services Indonesia (Sumber: industry.co.id)
Danone-AQUA
sangat mendukung atas kehadiran fasilitas tersebut dengan menjadi konsumen
terbesar pemasok PET untuk didaur ulang. Fasilitas tersebut juga merupakan
upaya untuk memperkuat ekosistem daur ulang dan ekonomi sirkular. Serta, meningkatkan
tingkat pengumpulan sampah plastik di Indonesia.
Pembangunan
pabrik daur ulang plastik ini juga sebagai bentuk kontribusi PT. Veolia
Services Indonesia dan Danone-AQUA dan pada aspek sosial dan lingkungan,
termasuk untuk menciptakan Indonesia yang lebih bersih.
Post a Comment for "PERESMIAN PABRIK DAUR ULANG BOTOL PLASTIK PET TERBESAR DAN TERMUTAKHIR DI INDONESIA"