TERKUAK!! 5 ALASAN PENTING, KENAPA HANTU KUNTILANAK MEMAKAI BAJU DASTER WARNA PUTIH
Hantu Kuntilanak (Sumber:
shutterstock)
Percaya
atau tidak, hantu di negeri +62 lebih mengesankan. Ibarat kata, lebih beragam
dari yang diperkirakan, sehingga nuansa seramnya lebih bervariasi. Detak
jantung pun terasa ngos-ngosan saat melihat dari Hantu Kuntilanak hingga
Hantu Nenek Gayung.
Berbeda
dengan hantu di luar negeri, yang hantunya sangat monoton. Seperti di Tiongkok
yang hantunya macam Vampire. Seringkali, saat kita menontonnya, bukannya
takut tetapi malah tertawa. Saat hantu vampire-nya terdiam karena
pengaruh kertas mantra di dahinya.
Dari
puluhan hantu yang menghuni negeri berflower-flower, Hantu Kuntilanak menjadi
sosok hantu yang mengundang banyak pertanyaan netizen. Kenapa? Pernah
kan, Hantu Kuntilanak atau yang biasa dipanggil Mbak Kunti trending di
berbagai media sosial. Apa pasal? Karena, netizen yang maha benar dan
suka julid seringkali kepo.
Kekepoan
itu bermuara dari sebuah pertanyaan unik seperti MENGAPA MBAK KUNTI PAKAI
BAJU DASTER WARNA PUTIH. Pan, waktu meninggal dan dikubur dibungkus kain
kafan warna putih. Makin kepo lagi tentang pertanyaan TUH, MBAK KUNTI JAHIT
DASTERNYA DI MANA SIH?
Nah,
dari pada anda kepo pertanyaan tersebut. Dan, biar anda bisa tidur
nyenyak, maka saya punya jawaban bagus yang diperoleh dari ritual Utak Atik
Gatuk. Semoga, anda nggak kepo lagi. Setidaknya, ada 5 alasan
penting, kenapa Mbak Kunti memakai baju daster warna putih. Yuk, simak sampai
selesai.
BELUM IKHLAS MELEPAS KEHIDUPAN DUNIA
Hantu
Kuntilanak seperti hantu lainnya yang hidup dan betah di ranah Nusantara ini.
Yaitu, hantu yang layaknya manusia yang masih mempunyai rasa belum ikhlas. Dia
masih hepi nonton BTS atau Drakor. Mbak Kunti masih belum rela, jika meninggalkan
kehidupan dunia. Lagian, kan dia masih betah menonton sinetron Ikatan Cinta.
Atau, setidaknya rajin mantengin televisi atau laptop buat lihat sinetron Suara
Hati Istri ala emak-emak milenial.
Mbak
Kunti sepertinya merasa dipaksa berpindah ke dunia lain, karena berbagai alasan.
Mungkin, karena kasus pembunuhan, kecelakaan hingga keracunan. Atau, bunuh diri
karena cintanya kepada Lee Min Ho ditolak mentah-mentah. Mbak Kunti sudah putus
asa. Padahal, ia berharap cintanya tidak bertepuk sebelah tangan. Biar bisa
main Tiktok barengan, kayak pasangan selebritis yang baru menikah gitu.
Maka,
ketika rasa putus asa mendera dan dengan modal yang minimalis. Jalan satu-satunya,
mengambil tali jemuran ibunya, yang rencananya buat mengikat kandang kambing. Tragis
amat ya.
Singkatnya,
Mbak Kunti itu belum ikhlas ninggalin dunia. Dia masih merasa dendam kepada
pihak yang menyakitinya. Makanya, ia suka gentayangan atau ngebolang ke
mana-mana. Si bolang mah lewat, mainnya kurang jauh. Untung banget, saya adalah
pihak yang tidak menyakiti hati Mbak Kunti.
MENINGGAL DAN PAKAI DASTER SAAT MELAHIRKAN
Loh,
Mbak Kunti kok gentayangannya pakai daster warna putih? Tentu, ada alasannya
dong. Mbak Kunti kan waktu meninggal dalam posisi Bumil (Ibu Hamil).
Namanya ibu hamil, ke mana-mana kan pasti pakai daster, biar gerakan tubuhnya
tidak terganggu.
Lah,
kalau Mbak Kunti waktu hamil pakai daster motif bunga-bunga, terus gimana?
Masa pas gentayangan pakai daster warna putih. Kan, gak matching (pas).
Namanya juga hantu. Kalau dasternya motif bunga-bunga, anda malah gak takut dan
tidak terlihat seram. Tapi, anda malah rebutan dasternya buat Outfit Of The
Day (OOTD). Karena, Mbak Kuntinya gak bikin takut. Nanti, anda malah eksplore
di tempat sepi. Terus memburu Mbak Kunti, karena mau ambil daster motif
bunganya.
Namun,
ada alsan lain kok, kenapa dasternya warna putih. Karena, kan kain kafan waktu Mbak
Kunti dikubur warnanya putih. Jadi, kalau dasternya motif bunga-bunga, takutnya
Mbak Kunti tersebut mengalami bully (perundungan) dari temannya.
Bisa-bisa, temannya sesama Kunti ikut komentar.
“Ah, elu jadi Kunti gak asik banget. Gak
serem, ngerusak martabat dunia perkuntian. Jangan sampai jadi bahan bully-an
netizen Indonesia Kuntiiiii”.
TALI POCONGNYA DILEPAS
Perlu
anda ketahui bahwa Hantu Kuntilanak gentayangan karena waktu meninggal, tali
pocongnya sudah dilepas. Saya yakin, Mbak Kunti pasti marah jika tali pocongnya
masih terikat. Karena, harapan dia kan pengin jadi Mbak Kunti, tahu-tahu malah
jalannya lompat-lompat kayak Hantu Pocong. Percaya deh, Mbak Kunti tidak mau
menjadi saingan Hantu Pocong. Dia tahu diri, jika saingan di dunia hantu
perpocongan sudah sangat ketat.
Maka
dari itu, ketika tali pocongnya sudah dilepas. Maka, Mbak Kunti merasa nyaman
dengan aksi ngebolangnya yang memakai daster putih. Mbak Kunti ingin tampil
beda dibandingkan Hantu Pocong lainnya. Itulah sebabnya, Mbak Kunti bela-belain
nangkring di atas pohon. Padahal, di pohon banyak semutnya. Apa Mbak
Kunti gak takut kegatelan karena digigit semut ya. Tahu ah.
GENTAYANGAN MENCARI MESIN JAHIT
Nah,
ini alasan yang menarik, Kenapa Mbak Kunti bisa pakai baju daster yang terjurai
panjang. Anda tahu kan kain kafan pembungkus mayat. Kalau gak salah dililitkan
ditubuhnya sampai 3 kali ya. Kalau dihitung-hitung ukuran panjang dan lebarnya sekitar
3x2,5 meter. Nah, waktu Mbak Kunti memutuskan untuk menjadi Hantu Kuntilanak,
dia gak mau disamakan dengan Hantu Pocong yang tampilannya kayak permen Chupa
Chups.
Sebagai
hantu atau makhluk astral, Mbak Kunti bisa ngebolang ke mana saja. Dan,
tanpa sengaja ia kepikiran mencari mesin jahit milik saudara atau tetangganya.
Kan, sering tuh penampakan mesin jahit yang bergoyang-goyang di malam hari. Karena,
Mbak Kunti tahu diri bahwa mesin jahit dipakai pemiliknya buat ngejar orderan
di siang hari.
Maka,
ia meski mengalah untuk memakai mesin jahit tanpa permisi di malam hari.
Uniknya lagi, Mbak Kunti hanya bisa menjahit pakai mesin jahit model lama, yang
kakinya naik turun. Kalau pakai mesin jahit yang model digital, saya rasa dia
belum paham. Maklum, Mbak Kunti itu orangnya Kudet (kurang update).
LULUSAN SMK TATA BUSANA
Inilah
alasan terakhir, kenapa daster warna putih yang dipakai Mbak Kunti “ndilalah” kok
pas di badan. Telisik punya telisik, ternyata Mbak Kunti itu lulusan SMK
jurusan Tata Busana. Ia paham sekali tentang ilmu menjahit. Sayangnya, Mbak
Kunti orangnya minimalis dan lurus-lurus
saja. Makanya, dasternya tidak menggunakan berbagai asesoris atau model
terkini. Warnanya putih polos.
Lagian,
saat Mbak Kunti menjahit kain kafan putih itu, ia merasa diburu target karena
ingin segera bergentayangan. Maka, ia tidak sempat mengukur panjang lengan dan
kakinya. Yah, akhirnya baju dasternya Mbak Kunti kepanjangan di bagian tangan
dan kakinya.
Bahkan,
dengan ilmu ngelesnya kalua ditanya, Mbak Kunti membuat baju daster putihnya
panjang di bagian lengan dan kaki karena ada alasan penting. Yaitu, dia tidak
mau keluar uang sepeser pun, karena di dunia sana tidak ada uang rupiah. Untuk
membayar tukang jahit profesional atau desainer ternama. Maka, ia pasrah untuk
menjahitnya sendiri. Mbak Kunti tipe yang hemat kok.
Juga,
Mbak Kunti tidak mau menjadi pesaing berat artis-artis Korea atau Drakor yang
pakaiannya fashionable. Mbak Kunti merasa tahu diri. Narimo ning
pandum, atau menerima apa adanya.
Dia
takut jika baju yang dipakai ala artis Korea, justru tidak terlihat seram. Dan,
tidak bisa membuat manusia takut. Bahkan, saat ia nongol di hadapan manusia, ia
justru menjadi artis dadakan yang dikejar fans beratnya. Jangan sampai
kegundahan Mbak Kunti muncul hingga generasi ke yang tiada terhingga.
“Gue jadi Kunti gak ada martabatnya sama
sekali. Orang-orang bukannya takut dan merinding lihat gue. Eh, malah gue yang
takut dikejar fans untuk meminta tanda tangan buat kemasan Kunti Meals, saingan
sama BTS Meals”
Sudah
tahu kan alasan, kenapa Hantu Kuntilanak memakai daster warna putih. Semoga anda
tidak kepo lagi dan bisa tidur dengan nyenyak. Jangan serius amat, yuk disruput
kopinya mumpung masih hangat.
2 comments for "TERKUAK!! 5 ALASAN PENTING, KENAPA HANTU KUNTILANAK MEMAKAI BAJU DASTER WARNA PUTIH"