Uncle Muthu Kitchen, Surga Kuliner Khas India Yang Tersembunyi di Bali

Uncle Muthu Kitchen sebagai surga kuliner india yang tersembunyi di Bali (Sumber: dokumen pribadi)

    Uncle Muthu Kitchen, namanya sangat asing bagi masyarakat, termasuk masyarakat Bali sendiri. Tetapi, bagi penyuka kuliner dengan cita rasa khas India, maka nama tersebut bak surga kuliner yang tersembunyi di Bulau Bali. Ya, kedai atau restoran dengan cita rasa khas India tersebut terletak hampir tersembunyi dari jalan protokol di Kota Denpasar. Restoran tersebut terletak agak masuk ke dalam dari jalan raya Sesetan Kota Denpasar. Terletak persis dekat pertigaan jalan raya Sesetan-jalan Pulau Saelus, sebelah timur supermarket Karya Sari.

Kuliner khas India yang diburu banyak pelanggan (Sumber: dokumen pribadi)

    Restoran tersebut tidak terlalu besar layaknya restoran mewah. Tetapi, saat anda masuk restoran, maka ada akan disuguhkan pernak-pernik khas India seperti gambar 2 penari India yang terletak di bagian kiri dan kanan restoran. Berbagai menu andalan seperti teh tarik, roti canai, nasi biryani dan nasi kebuli tertulis besar. Dan, menu andalan tersebut berada persis di sisi kanan pintu masuk.

2 wanita penari india, ciri khas Uncle Muthu Kitchen (Sumber: dokumen pribadi)

    Di dinding bagian depan restoran, anda akan disuguhkan foto pemilik restoran yang bernama Ray Rajendra Naidu bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Juga, sebuah sertfikat penghargaan dari detasemen Polisi Militer. Kami berbincang dengan gayengnya dengan sang pemilik restoran, saat sang pemilik restoran membangun sebuah bisnis.

HARTA BENDA LUDES

    Saya sangat kaget sekali, ketika tahu pak Raj (nama yang sangat akrab saat dipanggil) telah melanglang kawasan Indonesia. Beliau memang pebisnis ulung, siapa sangka bahwa beliau adalah pebisnis bioskop yang digandrungi masyarakat Indonesia di tahun 90an. Bioskop yang berada di Pamanukan Subang Jawa Barat menjadi saksi bisu, betapa beliau menjadi raja bioskop kala itu.

    Dengan senyumnya yang manis, beliau mengingat masa jaya membangun bisnis bioskop. Uang berkarung-karung dari hasil penjualan tiket bioskop biasa beliau dapatkan setiap harinya. Saya bisa menerka bahwa penghasilan beliau kisaran ratusaan juta saat itu. Padahal, saat itu, harga mobil Kijang terbaru saja pada angka 17 juta. Jadi, betapa berlimpahnya harta beliau saat membangun usaha layar tancap.

Ray Rajendra Naidu, sang pemilik Uncle Muthu Kitchen (Sumber: dokumen pribadi)

    Bukan hanya itu, kebaikan pak Raj sungguh berharga. Sertifikat yang ada di restoran sekarang ini sebagai bukti bahwa kebaikan pak Raj terhadap kesatuan Polisi Militer tidak bisa dipandang sebelah mata. Bahasa sekarang, jangan pernah main-main nakal dengan pak Raj, karena kesatuan Polisi Militer tersebut akan menyelesaikannya.

Sertifikat dan foto bersama Presden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi hiasan di Uncle Muthu Kitchen (Sumber: dokumen pribadi)

    Tetapi, nasib manusia itu tidak selamanya berada di ataas angin. Konon kejayaan pak Raj ini jatuh ke jurang yang paling dalam, ketika kasus peristiwa Mei 1998. Tempat usaha bioskop di Pamanukan Subang Jawa Barat yang menjadi bisnis andalan untuk mendulang cuan dibakar massa. Mungkin, masyarakat sekitar menganggap bahwa usaha tersebut bukanlah milik pribumi. Lebih celaka, semua uang hasil penjualan tiket bioskop beserta keperluan sehariu-harinya ikut terbakar. Karena, tidak bisa diselamatkan sama sekali.

    Percaya atau tidak, pak Raj menjadi orang miskin mendadak saat itu. Harta yang ada hanayalah pakaian yang beliau pakai. Sungguh nestapa perjalanan hidupnya. Tetapi, berkat kebaikannya selama ini, kesatuan Polisi Militer memberikan bantuan uang sebesar 50 juta sebagai bekal menyambung hidup yang baru.

MEMBANGUN BISNIS UNCKE MUTHU KITCHEN

    Beruntung, di usianya yang sudah kepala 6, pak Raj dan istrinya memberanikan diri untuk membuka usaha kuliner cita rasa khas kampung halamannya India. Beliau mengatakan pada saya bahwa beliau jago memasak. Namun, kini olahan menu di Uncle Muthu Kitchen diserahkan kepada tangan trampil sang istri yang kini sudah ahli.

    Jujur, menu restoran ini memang gokil banget. Percaya atau tidak, anda akan ketagihan saat mencicipi menu andalannya seperti Nasi Biryani. Wuih, enak banget. Apalagi, jika anda mencoba mencicipi Roti Prata. Roti yang bisa dinikmati dengan mencocol roti dengan kuah kari khas India. Enaknya hingga ke ubun-ubun.

    Saya sering menikmati masakan Padang yang rasa karinya nendang banget dan bikin ketagihan. Sekarang, mencoba menu khas India yang karinya lebih enak dari masakan Padang. Gokil.

    Seringkali, jika saya menikmati kari masakan padang, rasa karinya bikin enek ketika saya kekenyangan. Kali ini, ketika menikmati kari khas restoran Uncle Muthu Kitchen, karinya tidak bikin enek di perut. Saya mencoba Roti Prata satu porsi tidaklah cukup dan pengin nambah lagi.

    Lagi, menu teh tariknya juga gak bikin enek di perut. Saya sudah mencoba teh tarik di beberapa tempat di Bali. Rasa manisnya seperti manis zat pengawet yang membuat perut jadi enek. Tetapi, ketika menikmati teh tarik UNCLE MUTHU KITCHEN baik dalam kondisi panas maupun dingin justru bikin ketagihan ingin nambah lagi.

    Sang pemilik restoran membuka resep khususnya mengapa teh tariknya begitu berbeda dengan teh tarik yang ada di Bali. Ternyata, bahan untuk membuat teh tarik, harus di beli langsung dari Malaysia. Konon, pak Ray harus bolak-balik Bali-Malaysia setiap bulannya untuk membeli langsung bahan teh tarik dengan bahan terbaik

    Cara mengolah daging kambing pun sungguh mengesankan. Seringkali, daging kambing bikin perut enek ketika kekenyangan. Bukan itu saja, mulut juga seperti kekeringan karena pengaruh dari lemak daging. Tetapi, dari olahan Uncle Muthu Kitchen, saya bisa merasakan lezatnya olahan daging kambing tanpa keluhan di perut dan mulut. Apalagi, baluran kuah karinya benar-benar sungguh menggoda. Bikin nambah lagi dan nambah lagi.

Masakan daging kambing dengan rasa kari yang lezat, sungguh menggoda untuk mencicipinya kembali (Sumber: dokumen pribadi)

TEMPAT YANG NYAMAN

    Sejatinya, luasan restoran tersebut sungguh lega. Karena, selain ruangan depan dan dalam, masih ada ruangan bagian teras yang sungguh nyaman. Sungguh asik, ketika kondisi cuaca sedang bersahabat. Anda bisa menikmati menu kuliner khas India diselimuti dengan kerlip bintang-bintang di malam hari.

Saat cuaca bersahabat, maka bagian teras sangat asik untuk menikmati kuliner khas India (Sumber: dokumen pribadi)

    Masalah tempat parkir tidak ada masalah bagi pelanggang yang menggunakan sepeda motor. Tetapi, bagi pelanggan yang menggunakan mobil, maka harus memarkir kendaraanya di jalan raya yang jaraknya sekitar 10 meter. Kondisi restoran yang masuk gang ini menjadi pemicu banyak pelanggan yang bingung mencari alamat restoran tersebut.

Tempat parkir sepeda motor di Uncle Muthu Kitchen (Sumber: dokumen pribadi)

    Saya sendiri kebablasan saat pertama kali mengunjungi restoran dengan cita rasa India ini. Plang penunjuk restoran hanya bisa dijangkau banyak pasang mata, justru dari arah jalan yang berlawanan. Sementara, ketika pelanggan mencari alamat dari jalan yang searah seringkali tidak terlihat. Karena, restoran terletak masuk gang atau jalan kecil. Kondisi tersebut sangat dirasakan oleh sang pemilik bahwa pelanggan seringkali nyasar untuk datang ke restorannya.

    Menurut sang pemilik restoraan, pelanggan yang belanja secara online sungguh menyenangkan. Mereka tahu rerata dari ulasan kuliner India dari Google. Para wisatawan mancanegara (wisman) yang mayoritas dari India mendatangi langsung ke tempatnya. Saat saya menyambangi restoran ini, ada sepasang suami-istri wisatawan asal India yang belanja langsung datang ke tempat.

Wisatawan mancanegara asal India yang belanja langsung ke restoran (Sumber: dokumen pribadi)

    Wisman asal India tersebut sangat penasaran datang ke tempat langsung, untuk melihat cara pengolahannya. Apakah, menu-menu yang disajikan diolah secara higienis. Bahkan, wisman India tersebut rela datang di malam hari dari penginapannya di Nusa Dua, yang jaraknya kekira 20 km ke restoraan tersebut.

    Dari pengalaman saya menikmati kuliner yang ada di Uncle Muthu Kitchen bisa menjadi dorongan anda untuk menikmatinya juga. Bagi anda yang suka lagu India, maka menikmati kuliner dengan cita rasa khas India di Uncle Muthu Kitchen menjadi pilihan terbaik. Rasakan sensasi Roti Canai dan Roti Prata dengan baluran kuah kari yang menggoda. Anda juga bisa menikmati Nasi Briyani yang banyak disukai banyak orang. Selamat berlibur ke Bali dan menikmati kuliner khas India yang tersembunyi di Uncle Muthu Kitchen.

Location:

Share :